Gerakan Politik Gender

Perspektif perubahan sosial menuntut pola dasar organisasi dan politik untuk mengikuti persaingan yang sangat kompetitif. Mengikuti perubahan itu, dibutuhkan pengetahuan mengenai manajemen sumberdaya manusia yang dapat menunjang kinerja internal organisasi. Tuntutan kebutuhan organisasi dalam menghadapi kondisi persaingan, tentu berawal dari masa lalu dan harus dijawab dan dihadapi pada masa kini.
Sejak era reformasi, terjadi transisi gerakan politik kalangan
pemerhati gender di Indonesia untuk menuju demokrasi. Kondisi reformasi itu, telah membuka berbagai ruang bagi perempuan untuk memainkan peran yang lebih besar dalam ranah publik. Negara ini sedang mengalami proses transformasi melalui upaya-upaya memulai reformasi di bidang konstitusi, politik dan institusional. Berbagai reformasi yang dilakukan di ranah pelayanan pubik, keuangan,
administrasi, peradilan dan desentralisasi dapat diperkuat untuk memberikan ruang lebih bagi perempuan di ranah politik dan pemerintahan.